Rabu, 23 Juni 2021


1. Kebenaran
Kebenaran menjadi yang pertama sebab memang tidak bisa ditawar. Kepercayaan publik adalah yang utama. Pastikan semua yang anda lakukan dalam usaha branding dilandasi dengan kejujuran. Jangan buat publik kecewa karena apa yang anda branding ternyata tidak sesuai dengan kenyataan..
2. Visi
Visi merupakan gambaran ingin jadi apa brand anda kelak. Anda harus punya pandangan jauh ke depan. Pandangan yang harus bisa diwujudkan lewat kerja-kerja branding. Kemampuan intuisi dan sasmita yang kuat akan mendukung bagaimana pembentukan visi ini.
3. Value
Value atau nilai bisa dimaknai sebagai gagasan, yang dari sana tercipta brand anda. Ekstraksikan brand anda ke dalam sebuah gagasan. Gagasan yang memiliki daya pikat bagi orang-orang. Gagasan ini lah yang nanti akan anda wujudkan dalam bentuk konten-konten branding.
4. Produk dan Servis
Sudah jelas, produk dan servis adalah apa yang anda tawarkan kepada publik. Ini perlu dipersiapkan sebaik mungkin. Sebab anda tentu saja tak ingin audience anda kecewa bukan? Branding sudah oke tapi produk dan servis tidak sesuai ekspektasi, jangan kaget kalau customer anda kabur.
5. Tim
Membangun personal branding bisa jadi sangat kompleks dan membutuhkan kerja-kerja profesional saat anda telah benar-benar serius. Anda harus memiliki tim yang tidak saja profesional, tapi juga tepat. Bahasa kekiniannya Right man on the right place. Tempatkan orang-orang yang tepat sesuai dengan kemampuan masing-masing. Tidak perlu banyak, yang penting efektif.
6. Nama dan tagline
Nama dan tagline adalah identitas yang menjadi penanda bagi brand anda. Keduanya memengaruhi psikologi orang saat mendengar atau membaca. Anda harus menciptakan nama dan tagline yang berdampak signifikan di kepala orang-orang saat pertama kali mendengarnya. Bagaimana caranya agar setiap orang menyebutkan kata itu, yang diingat adalah brand anda. “Apapun makanannya, minumnya? …”
7. Konten
Konten meliputi apa saja yang anda tampilkan dalam branding lewat kanal-kanal yang telah anda sediakan. Ini menjadi ujung tombak bagaimana brand anda, sebab ia adalah apa yang dilihat oleh audience sebelum mengenal anda. Maka konten yang diluncurkan pun sebisa mungkin harus mampu menarik perhatian dan tentu saja merepresentasikan brand anda.
8. Desain
Jangan biarkan konten-konten yang sudah anda buat tidak tersampaikan dengan baik disebabkan orang malas melihat. Bungkuslah konten-konten yang anda buat dalam wadah yang menarik, yang eyecatching. Desain kanal-kanal anda dengan sentuhan estetis. Penampakan visual terbukti sangat efektif memengaruhi perspektif orang.
9. Tindakan
Tindakan anda dalam kehidupan nyata menentukan keberhasilan dari branding yang sedang anda lakukan. Sebab pada dasarnya anda adalah inti dari semua kerja-kerja branding. Dalam membangun branding anda sendiri, anda berperan sebagai pemimpin. branding anda tercermin dari tindakan anda.
10. Posisi dan Persepsi
Anda harus bisa menempatkan di posisi mana anda berada. Serta sebagai apa anda atau brand anda dipandang oleh audience. Dengan penempatan dan identitas yang jelas, brand yang terbangun akan kuat. Orang dengan mudah mengidentifikasi brand anda.
11. Distribusi
Patikan anda telah mendistribusikan branding anda dengan tepat. Anda harus mampu menjangkau segmen-segmen yang sesuai dengan target anda. Optimalkan kanal-kanal anda dengan riset agar bisa membantu distribusi ini.
12. Komunitas
Komunitas bisa sangat membantu dalam membangun branding. Anda bisa bergabung dalam komunitas atau menciptakan komunitas sendiri, yang tentunya ada kaitannya dengan branding anda. Jadikan komunitas sebagai salah satu media untuk bersosialisasi serta mengembangkan brand. Kalau Yusuf Mansur bilang, banyak silaturahmi banyak rezeki.
13. Respon
Pastikan audience dapat dengan mudah menyampaikan respon atas brand yang anda buat. Respon-respon itu dibutuhkan untuk menjadi bahan evaluasi dan pertimbangan untuk langkah-langkah yang harus ditempuh berikutnya. Selain itu tentu saja untuk menambah interaksi, yang akan semakin mendekatkan anda dengan audience.
Warga kedungwaduk Karangmalang Sragen menggalang dana untuk Korban bencana Palu Donggala dan Sigi. Aksi penggalangan dana dari kalangan orang tua dan pemuda ini berhasil menghimpun Donasi sebesar Rp.2.800.000,-. Dana tersebut diserahkan oleh Agus Sutaryono kepada SOLOPEDULI yang diwakilkan oleh Muhammad Purnomo pada 10/10.

Agus Sutaryono mempercayakan SOLOPEDULI untuk penyaluran kepada Korban bencana di Palu, Donggala dan Sigi sebagai amanah dari masyarakat Kedungwaduk Karangmalang Sragen karena SOLOPEDULI adalah Lembaga yang netral dan terpercaya. _Semoga Donasi yang sedikit ini bisa bermanfaat untuk meringankan beban penderitaan para korban bencana dan Semoga SOLOPEDULI semakin amanah dalam mengelola lembaga dan menyalurkan dananya kepada masyarakat dhuafa dan yang membutuhkan,_ terang Agus pada SOLOPEDULI.

Kepala SOLOPEDULI area Sragen, Muhammad Purnomo berharap kerjasama yang baik ini bisa memantik warga lain di wilayah Sragen agar semakin peduli kepada saudara-saudara yang membutuhkan. _Alhamdulillah dari hari ke hari penggalangan dana untuk bencana  tsunami di Palu, Donggala dan Sigi yang dititipkan melaui SOLOPEDULI semakin meningkat, khususnya di wilayah Sragen. Kami mengucapkan terimakasih kepada warga Kedungwaduk yang telah mempercayakan donasinya melalui SOLOPEDULI, Kebutuhan Posko SOLOPEDULI di Jl. Gelatik Kecamatan Palu Selatan Sulawesi Tengah terus kami penuhi. _Disana kami telah membuka dapur umum dari H plus 2 paska bencana, pendampingan korban dan pengobatan gratis, mudah-mudahan kita bisa terus memberikan kemanfaatan bagi yang membutuhkan. Bagi para donatur yang ingin membantu para korban tsunami bisa meyalurkan dananya melalui SOLOPEDULI diseluruh kantor cabang Soloraya, Semarang, Jogjakarta dan Bekasi. Bagi donatur yang ingin berdonasi melalui layanan transfer bisa menghubungi SOLOPEDULI,_ jelas Muhammad Purnomo kepada tim media SOLOPEDULI.

Info lebih lanjut
Sutarno : 085 640 549 539